Anggaran Cat Epoxy Partai Golkar Untuk Membangunan Gedung Baru

Anggaran Cat Epoxy Partai Golkar Untuk Membangunan Gedung Baru

Indonesia memiliki banyak partai politik yang terus bersaing dalam berbagai pemilihan. Bukan hanya itu, mereka juga bersaing dalam menarik perhatian masyarakat salah satunya dengan gedung yang mereka tempati dengan menggunakan cat epoxy. Salah satu partai besar yang ada di Indonesia yang melakukan hal tersebut adalah Partai Golongan Karya atau Golkar. Beberapa waktu lalu, Ketua Umum dari Partai Golkar ini, Setya Novanto, melakukan peletakan batu terakhir pada pembangunan yang dilakukan oleh Partai Golongan Karya tersebut. Mereka membangun Gedung Panca Bakti dengan cat epoxy di kantor DPP milik Partai Golkar. Tentunya untuk membangun gedung besar milik Partai Golkar tersebut membutuhkan anggaran dana yang tidak sedikit. Dana yang dikeluarkan cukup besar karena gedung tersebut harus menampung banyak orang untuk melakukan berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh Partai Golkar. Apakah anda penasaran mengenai jumlah anggaran dana yang dikeluarkan oleh Partai Golkar untuk gedung besarnya yang setinggi 5 lantai tersebiut?

Idrus Marham yang merupakan seorang Sekretaris Jenderal di Partai Golkar mengatakan bahwa gedung besar dengan cat epoxy yang dibangun oleh Partai Golkar tersebut merupakan realisasi yang ada dalam AD/ART milik Partai Golkar. Dana yang digunakan untuk membangun gedung tersebut merupakan dana yang berasal dari sumbangan para anggota Partai Golkar atau kader partai, iuran yang dilakukan oleh anggota partai dan juga beberapa sumbangan lainnya. Menurutnya, hal ini tidak melanggar aturan yang berlaku karena sudah sesuai dengan ketentuan yang ada. Ia juga berharap bahwa pembangunan untuk gedung Golkar tingkat 5 dengan cat epoxy ini akan berjalan dengan lancar dan dapat selesai dibangun dan dapat digunakan pada tahun 2018 mendatang. Hal tersebut dikatakannya ketika ditemui di kantor DPP milik Partai Golkar yang berlokasi didaerah Jakarta Barat pada hari Minggu tanggal 12 November 2017.

Meski sudah menjelaskan sumber dana yang digunakan oleh Partai Golkar untuk membangun gedung tingkat 5 dengan cat epoxy tersebut, Idrus belum juga dapat memberi keterangan secara rinci mengenai jumlah anggaran dana yang dikeluarkan untuk membangun gedung dengan cat epoxy tersebut. Gedung baru tersebut akan digunakan untuk menampung para pengurus Partai Golkar yang terus bertambah jumlahnya. Bahkan, selain pembangunan gedung tingkat 5 tersebut, Partai Golkar juga merencanakan untuk membangun sebuah gedung menggunakan cat epoxy untuk kader partainya di halaman kosong sekitar kantor Golkar. Gedung yang akan dibangun di halaman kosong sekitar kantor Golkar tersebut akan dijadikan sebagai tempat pendidikan para kader Golkar dan juga wisma bagi mereka.Tentunya jika hal tersebut terealisasikan, jumlah anggaran dana yang dikeluarkan oleh partai Golkar untuk membangun 2 gedung tersebut akan cukup banyak.

Namun untuk hal ini pula, Idrus tidak juga dapat memberi keterangan terkait jumlah anggaran dana yang mereka miliki untuk membangun 2 gedung tersebut. Idrus juga menjelaskan bahwa Gedung baru dengan cat epoxy tersebut memang untuk menampung para pengurus Partai Golkar dalam mengurusi segala hal yang berkaitan dengan urusan Partai Golkar yang diketahui memang cukup besar. Ia menjelaskan juga jika Partai Golkar memiliki sekitar 300 kepengurusan aktif yang tentunya ditempatkan sesuai dengan bidangnya masing-masing. Selain itu, penataan juga dilakukan juga agar gedung yang dibangun oleh Partai Golkar tersebut dapat berjalan sesuai dengan fungsinya untuk mengurus segala hal yang berkaitan dengan partai Golkar. Penggunaan cat epoxy pada pembanguanan gedung ini juga membuat nilai estetika dair gedung tersebut bertambah. Oleh karena itu, Setya Novanto yang ditemani oleh Abu Rizal Bakrie kemarin melakukan topping off secara simbolis untuk pembangunan gedung dengn cat epoxy ini http://kisepoxy.id/jasa/cat-epoxy/

Sumber: https://news.detik.com/berita/d-3723668/berapa-anggaran-pembangunan-gedung-baru-partai-golkar

Pengamat: Golkar Partai Matang, Bukan Toko Grosir Kelontong Herbal

Indonesia merupakan salah satu Negara yang memiliki banyak grosir herbal dan partai politik didalamnya salah satunya adalah Partai Golkar. Golongan Karya atau Golkar merupakan salah satu partai besar yang ada di Indonesia. Banyak anggota Partai Golkar yang menjabat sebagai petinggi-petinggi Negara misalnya anggota dan pemimpin DPR. Namun untuk menjadi pimpinan grosir herbal dan Dewan Perwakilan Rakyat, orang yang bersangkutan harus mendapatkan izin dan dukungan dari partai yang membawa namanya tersebut. Menurut Ujang Komarudin, seorang pengamat politik yang berasal Universitas AL-Azhar Indonesia, yang merupakan Direktur Eksekutif dari Political Review, ia mengatakan bahwa pemilihan untuk figure yang cocok dijadikan sebagai grosir herbal dan pemimpin DPR tersebut harus melalui keputusan yang ada pada saat rapat pleno internal partai.

Pengamat Golkar Partai Matang, Bukan Toko Grosir Kelontong

Ia juga mengatakan bahwa dalam pemilihan tersebut harusnya tidak diperbolehkan adanya penunjukan secara sepihak jadi antara partai politik dan anggota yang dicalonkan sebagai calon ketua DPR harus sama-sama menyetujui agar tidak ada pemaksaan dikemudian hari. Apalagi jika hal ini sampai terjadi dengan grosir herbal dan partai politik yang pemimpinnya terkait masalah hukum. Penjelasan diatas dikatakan oleh Ujang berkaitan dengan adanya penunjukan Aziz Syamsuddin secara langsung oleh ketua Partai Golkar yang kini sedang terjerat kasus korupsi e-KTP, Setya Novanto. Setnov menunjuk Aziz untuk menggantikannya di Dewan Perkalian Rakyat sebagai ketua. Ujang mengatakan jika Partai Golongan Karya bukan partai yang baru saja dibentuk, Golkar merupakan salah satu partai di Indonesia yang sudah matang dan dewasa.

Ia juga mengatakan bahwa Golkar bukan merupakan pratai yang sembarangan dengan menyebutnya bukan toko kelontong grosir herbal. Menurut ujang, penunjukan ketua DPR secara sepihak oleh Setya Novanto itu hanya akan membuat dampak yang lebih buruk. Hal tersebut dapat lebih menjatuhkan partai besar yang membawa nama Setya Novanto tersebut. Hal itu juga sangat berpotensi untuk menyebabkan masalah dan gejolak internal Partai Golkar. Ia menilai jika akhir-akhir ini partai dengan lambing pohon beringin tersebut telah mendapatkan masalah yang berlipat-lipat. Karena adanya kasus-kasus tersebut, Ujang memberikan saran kepada para stakeholder dalam partai tersebut untuk terus gotong royong dan bersatu untuk membangun grosir herbal dan Golkar yang lebih baik.

Ia juga mengatakan jika harusnya para pengurus grosir herbal dan Golkar lebih mementingkan untuk menyelamatkan partai mereka yang sekarang dirasa mendekati kehancuran mengenai elektabilitasnya yang disebabkan oleh kasus berat yang mengenai Novanto. Muncul dugaan yang Ujang perkirakan bahwa meski Setya Novanto sudah tertangkap oleh KPK dan sekarang telah menempati ruangan dibalik jeruji besi, Ujang menganggap Novanto tidak ingin kekuasaannya baik dalam Partai Golkar dan DPR diambil oleh orang lain. Ia mengatakan jika nantinya terpaksa dilakukan pelantikan pada Aziz sebagai ketua DPR, hal itu akan berdampak buruk pada kelembagaan Dewan Perwakilan Rakyat. Ia pun menceritakan misalnya Aziz dilantik sebagai pengganti posisi Setnov di DPR Senin besok, lalu dikemudian hari Golkar mengadakan munaslub dan dalam munaslub terus didapatkan seorang Ketua Umum yang baru, maka ada kemungkinan juga diganti kembalinya ketua DPR.

Jika hal tersebut tetap dipaksakan terjadi, akan ada grosir herbal dan 5 kali pergantian ketua DPR yang dianggap Ujang kurang pantas untuk dilakukan. Ujang juga menyarankan pada Partai Golkar jika mereka sebaiknya mengadakan munaslub terlebih dahulu untuk mencari Ketua Umum Deifinitif Partai Golkar. Setelah itu barulah mereka melakukan musyawarah lanjutan terkait perihal pencarian sosok yang pantas untuk menggantikan posisi Setnov sebagai ketua DPR. Ujang mengatakan hal tersebut terlihat lebih pantas daripada harus memaksakan pelantikan terhadap seseorang yang ditunjuk secara sepihak.

Sumber: https://nasional.sindonews.com/read/1264517/12/pengamat-golkar-partai-matang-bukan-toko-kelontong-1512919066

Ini Alasan Partai Golkar Batal Dukung Ridwan Kamil

Ini Alasan Partai Golkar Batal Dukung Ridwan Kamil

Partai Golkar menyampaikan putusan yang mengejutkan dunia politik. Pasalnya, Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar secara resmi telah mencabut dukungannya kepada Ridwan Kamil untuk maju sebagai calon gubernur Jabar 2018. Partai Golkar justru membuka pilihan koalisi dengan PDIP dan juga Gerindra.

Wasekjen Golkar Ace Hasan Syadzily menjelaskan bahwa Golkar belum menentukan kandidat lain sebagai pengganti Ridwan Kamil. Hal ini juga termasuk sosok Dedi Mulyadi yang sebelumnya pernah didukung Golkar. Meski begitu, Partai Golkar belum tentu mencabut dukungannya di Pilgub Jatim. Seperti yang diketahui, Partai Golkar telah mendukung Khofifah Indar Parawansa serta Emil Dardak di Jatim.

Dicabutnya dukungan Partai Golkar terhadap Ridwan Kamil bukan tanpa alasan. Menurut Nurdin Halid selaku Ketua Harian DPP Partai Golkar, hal tersebut dilakukan lantaran Ridwan Kamil atau yang biasa disapa Emil dianggap tidak konsisten dengan apa yang telah menjadi kesepakatan awal. Adapun kesepakatan awal tersebut ialah untuk maju bersama kader Partai Golkar untuk menjadi calon wakil gubernurnya.

Pada kesepakatan awal, Golkar telah menunjuk Daniel Muttaqien Syaifullah untuk menjadi pasangan Emil. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) pun sudah menyampaikan surat resmi akan hal tersebut kepada Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Jawa Barat supaya segera ditindaklanjuti. Akan tetapi, DPD Jabar justru melaporkan bahwa Emil memiliki keinginan lain untuk menunjuk wakilnya melalui mekanisme konvensi. Padahal Ridwan Kamil sendiri yang meminta supaya ia dipasangkan dengan Daniel Muttaqien.

Ridwan Kamil dinilai tidak menindaklanjuti rekomendasi yang disampaikan oleh Partai Golkar untuk menggandeng Daniel Muttaqien sebagai calon wakil gubernur hingga batas waktu yang ditentukan pada (25/11/2017) lalu sebagaimana yang direkomendasikan oleh partai Golkar.

Partai Golkar mencabut dukungannya dengan pertimbangan mempertahankan martabat serta marwah partai. Dalam surat dukungan yang dicabut tersebut juga telah ditandatangani oleh Airlangga Hartarto selaku Ketua Umum DPP Partai Golkar dan Idrus Marham selaku Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar. Pada tanggal 20 Desember mendatang, DPP Partai Golkar direncanakan akan menggelar rapat guna menentukan calon gubernur Jabar.

Sumber:http://nasional.kompas.com/read/2017/12/18/09450441/ridwan-kamil-tak-konsisten-alasan-golkar-cabut-dukungan

Politisi Golkar Serukan Ayo Nikmati & Kembangkan Kopi Lokal

Politisi Golkar Ayo Nikmati Kembangkan Kopi Lokal

Dalam beberapa tahun terakhir, produk kopi dari Indonesia meningkat dan bahkan lebih populer di kalangan negara internasional. Ini tidak terlepas dari upaya berbagai sentra produksi kopi berbagai daerah bersaing mengenalkan keunggulan kopi di Indonesia . Tapi, apakah Anda tahu, sampai sekarang ada beberapa produk inovatif kopi lokal yang dianggap mempu menjadi unggulan di Indonesia yang hebat. Kebangkitan “third wave coffe” atau “gelombang kopi ketiga di dunia” yang sering disebut kopi premium tidak banyak yang dinikmati, namun “kopi gelombang ketiga” ini menjadi lebih populer setelah pemasaran nya, salah satu pengunjung javacoffeeiq termasuk politisi partai Golkar, Bobby Adhityo Rizaldi. Dia sangat menyukai kopi yang dijual di situs website javacoffeeiq, yang bisa ditelusuri dari mana asal biji kopi di javacoffeeiq, cara pemrosesannya dan disajikan dengan berbagai macam. teknik pembuatan seduh yang kompleks.

Anggota parlemen yang sekarang bekerja di Komisi I mengatakan, menyukai aroma khas kopi di javacoffeeiq sudah menjadi perhatian semua kalangan. Dalam satu hari, setidaknya 2-4 cangkir kopi, dia minum dan dia beli dari situs javacoffeeiq. “Kalau di rumah setiap pagi pasti itu benar-benar harus meminum kopi yang dibeli di javacoffeeiq, mulai dari biji-bijian sampai diseduh,” katanya. Sebagai tanggapan, politisi Partai Golkar Adhityo Rizaldi Bobby tidak mau banyak bicara lebih banyak tentang kopi di javacoffeeiq. Karena itu, ia tidak tahu apa yang telah menjadi khas dari rasa kopi yang dijual di javacoffeeiq adalah rasa kopi yang sangat khas dan rasanya yang enak bagi para pecinta kopi.

Bobby mengatakan, kedai kopi Indonesia di javacoffeeiq favoritnya dari Sumatera Selatan adalah penghasil biji kopi Arabika dan Robusta yang terkenal di javacoffeeiq merupakan pilihan nya. Namun belum banyak diketahui kalangan pecinta kopi premium terutama bagi pengguna website di javacoffeeiq. Dengan menu utama kopi Arabika dan Robusta, pengunjung bisa memilih minuman lain yang berkolaborasi dengan selera individu yang sangat tinggi dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 7000 sampai Rp 30.000 untuk setiap cangkir kopi di javacoffeeiq.

Pengunjung lain bernama Arum mengatakan, “selain berupa minuman yang diseduh di javacoffeeiq juga menyediakan kopi bubuk yang dijual Rp.150.000 per kilogram untuk Robusta dan Rp.220.000 per kilogram untuk kopi Arabika”. “Kalau mau beli takaran lebih kecil juga bisa Selain kopi siap minum, kami juga menyediakan bahan baku kopi bubuk yang bisa telah dipasarkan oleh javacoffeeiq. jika Masalah kualitas seperti ahli kopi pasti tahu tentang produk yang kami pasarkan, “tambahnya,” Tidak enak jika meminum kopi tanpa camilan sebagai pendamping. “kami selaku owner di javacoffeeiq juga menyajikan pilihan menu makanan ringan untuk mengisi perut kosong bersamaan dengan meminum kopi.

Bobby mengatakan “Kopi Sumsel yang disukai berasal dari Muara Enim, Lahat, Empat Lawang dan Kota Pagaralam, adalah salah satu kopi yang terkenal di javacoffeeiq dari Sumatera dengan aroma khas kopi yang kuat, “katanya. Bobby berharap, kopi Sumatera Selatan bisa lebih dikenal luas di Indonesia dan dunia spesialty Aceh Gayo, Toraja, Mandailing, yang sekarang sudah mendunia di https://javacoffeeiq.com/ dan akan menggugah para pecinta kopi di Indonesia agar segera menikmati kopi khas Sumsel ini. Kami akan memasarkan berbagai ragam jenis kopi di javacoffeeiq agar semua para pecinta mengetaui berbagai produk kopi lokal yang ada di Indonesia.

KPK Periksa Pengurus Partai Golkar yang Menghalangi Penyidikan e-KTP

KPK Periksa Pengurus Partai Golkar yang Menghalangi Penyidikan eKTP Menggunakan Pulsa

Banyak sekali kasus penipuan yang terjadi di Indonesia dengan berbagai macam modus misalnya penipuan dalam bisnis pulsa ppob. Selain itu, ada juga kasus penipuan lain yang lebih besar lagi seperti penipuan terhadap uang rakyat atau yang lebih dikenal dengan kasus korupsi. Kasus korupsi e-KTP memang masih menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia. Banyak sekali permasalahan yang muncul sebagai dampak dari permasalahan korupsi yang cukup besar ini. banyak sekali lika-liku perjalanan penyidikan anggota KPK dalam memecahkan kasus ini hingga melibatkan banyak orang terkait. Salah satunya adalah Zulhendri yang merupakan salah satu anggota dan juga sebagai pengurus DPPdari salah satu partai besar di Indonesia yaitu Partai Golkar. Zulhendri sendiri kini telah diperiksa oleh tim penyidik KPK pada hari Selasa tanggal 7 November 2017. Ia terlibat karena melakukan percobaan dalam menghalangi KPK untuk memeriksa para tersangka terkait kasus e-KTP tersebut. Kali ini Zulhendri diperiksa lantaran dianggap pernah menjadi penghalang dalam proses penyidikan kasus yang cukup banyak melibatkan banyak orang ini.

Selain itu ia juga diduga memberikan pernyataan palsu yang berkaitan dengan kasus e-KTP ini. Dugaan lainnya adalah menghalangi proses persidangan yang melibatkan 2 terdakwa yaitu Sugiharo dan juga Irman. Febri Diansyah sebagai perwakilan dan juga sekaligus Juru Bicara dari KPK mengatakan bahwa Zulhendri yang merupakan saksi telah diperiksa oleh tim KPK untuk tersangka yang bernama Markus Nari. Sebelum Zulhendri, KPK juga telah memeriksa saksi lainnya yang berkaitan dengan kasus ini yaitu Yorris Raweyai. Yorris juga merupakan salah satu politikus Indonesia yang berasal dari partai yang sama dengan Zulhendri yaitu Partai Golongan Karya. Yorris diperiksa oleh tim penyidik dengan status saksi terhadap kasus korupsi e-KTP ini. Ia telah menjalani pemeriksaan selama satu minggu ini dengan jumlah 2 kali pada hari Selasa tanggal 31 Oktober dan Jumat pada 3 November di tahun 2017 ini. Selain itu, saksi lainnya yang telah diperiksa KPK juga berangkat dari partai yang sama yaitu Rudi Alfonso yang merupakan seorang Ketua Bidang dalam divisi Hukum dan HAM dari Partai Golkar. Dalam pemeriksaan tersebut, Rudi mengelak jika dirinya yang sudah mengatur dan memerintahkan beberapa pihak terkait dalam pencabutan keterangan yang ada pada BAP (Berita Acara Pemeriksaan) untuk kasus korupsi e-KTP ini.

Ia juga menganggap bahwa beberapa pihak yang menyebutkan dirinya terkait dalam kasus ini adalah orang-orang yang tidak benar. Beberapa orang menganggapnya telah menyuruh para saksi yang berkaitan dengan kasus korupsi e-KTP ini untuk mencabut keterangan yang mereka berikan di persidangan dengan menyatakan keterangan yang palsu. Elza Syarif yang merupakan seorang pengacara menyebutkan jika Rudi telah memerintahkan para saksi yang berkaitan dengan kasus korupsi e-KTP ini untuk mencabut keterangan pada BAP dan memberikan keterangan yang berbanding terbaik dengan kenyataannya. Elza mengetahui hal tersebut ketika ia mendengarkan percakapan rekan sejawatnya, Farhat Abbas yang sedang mengobrol melalui telepon dengan seseorang yang merupakan anggota dari Partai Golkar yang dipanggilnya dengan sebutan Zul. Namun ketika dikonfirmasi lebih lanjut, Rudi mengatakan hal tersebut merupakan fitnah karena tanpa didasari dengan bukti-bukti yang pasti. Sedangkan Markus Nari yang jupa merupakan politisi dari Partai Golkar, ia mendapatkan dua status dalam kasus korupsi tersebut yaitu kasus karena menghalangi proses penyidikan dan kasus memberikan keterangan palsu di persidangan korupsi pulsa ppob e-KTP.

Sumber: http://medan.tribunnews.com/2017/11/07/pengurus-partai-golkar-yang-rintangi-penyidikan-e-ktp-akhirnya-diperiksa-kpk

Jadi Ketum Golkar Baru, Ini Pidato Perdana Airlangga Hartarto

Jadi Ketum Golkar Baru, Ini Pidato Perdana Airlangga Hartarto

Pada Senin (18/12/2017), Partai Golkar kembali mengadakan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). Rapat ini diselenggarakan di JCC, Senayan, Jakarta. Rapimnas dibuka dengan pidato perdana Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar. Dalam pidatonya, Airlangga menyampaikan berbagai point yang sangat mencuri perhatian publik. Salah satu point pidato yang disampaikan Airlangga Hartarto ialah posisi partainya.

Dari beberapa hasil survei terlihat bahwa Partai Golkar turun ke posisi ketiga. Maka dari itu, melalui pidato perdananya tersebut, Airlangga mengajak semua anggota kader untuk bersama-sama bersatu dan membawa kembali Partai Golkar ke posisi atas.

Selain point posisi Partai Golkar, Airlangga Hartarto juga menyinggung perihal Setya Novanto, mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar yang kini berstatus sebagai terdakwa kasus korupsi e-KTP. Dalam pidatonya, Airlangga mengaku sudah berkomunikasi dengan Deisti Astriani Tagor, istri Setya Novanto.

Airlangga Hartarto memberitahukan bahwa semua anggota kader Golkar berdoa untuk Setya Novanto. Airlangga Hartarto menyampaikan doa supaya Setya Novanto beserta keluarga diberikan jalan kemudahan. Ia juga berharap agar Setya Novanto dan keluarga selalu diberikan ketabahan. Tak hanya itu saja, Airlangga Hartarto juga berharap supaya Partai Golkar bisa terbebas dari segala kontroversi yang selama ini menjadi beban berat untuk menuju tahun politik selanjutnya.

Menjelang akhir pidatonya, Airlangga Hartarto juga mengingatkan semua anggota kader Golkar bahwa kontestasi Pilkada Serentak 2018 kini semakin dekat. Pilkada ini akan digelar oleh 171 daerah secara serentak. Pilkada ini juga termasuk pemilihan gubernur yang dilakukan di sejumlah daerah strategis.

Sebelumnya, Partai Golkar berhasil meraih kemenangan dengan presentase lebih dari 50 persen. Angka kemenangan ini menjadi modal positif Partai Golkar untuk bisa melaju dengan pencapaian gemilang ke depan. Airlangga Hartarto berharap untuk bisa meraih prestasi yang lebih baik dari keberhasilan pada pilkada sebelumnya.

Airlangga Hartarto sangat yakin dan bertekad untuk membawa Partai Golkar supaya kembali bangkit dan berjaya, terutama pada Pemilu mendatang. Keberhasilannya bersama Partai Golkar akan dipersembahkan untuk kemajuan seluruh rakyat serta bangsa Indonesia.

Sumber:http://nasional.kompas.com/read/2017/12/18/10420201/pidato-perdana-sebagai-ketum-golkar-airlangga-doakan-novanto-hingga-bahas

Golkar Berniat Ubah Etalase Kabinet Setnov Demi Wujudkan Impian Bangsa!

Kader Muda Golkar, Mirwan Bz Vauly, menyajikan arena Munaslub yaitu momentum paling ideal dan strategis untuk menggelorakan motivasi Golkar Baru, yakni Golkar Bersih dan Golkar Bangkit.

Pekik dan komitmen kebersamaan semua member keluarga besar partai Golkar, kata Mirwan, benar-benar diperlukan untuk mengembalikan kejayaan partai Golkar.

Demi terwujudnya hal itu, Mirwan menegaskan perlunya pembongkaran kabinet dari Ketum Golkar terdahulu, Setya Novanto. Baginya, Golkar perlu etalase baru dalam tubuh kabinetnya.

“Kami ingin dengan tegas meminta supaya kabinet Novanto didemisionerkan, untuk menyusun kembali kabinet (Kepengurusan) partai yang baru,” ujar Mirwan, Selasa (19/12/2017).

Menurut Mirwan, pembongkaran kabinet itu diperlukan untuk menanggapi harapan positif publik bahwa partai Golkar mendengar seruan rakyatnya dan tidak menutup alat pendengar. Setidaknya, dia berkeinginan para pemimpin-pemimpin daerah dari propinsi dan kabupaten kota, akan mengungkapkan sikap tegasnya supaya tubuh Golkar dibersihkan dari orang-orang yang selama ini senantiasa membebani partai dengan beragam keadaan sulit.

“Ya masalah korupsi, dekadensi budi pekerti dan perbuatan-perbuatan tidak perpuji lainnya yang merusak reputasi partai,” ujarnya.

Baca juga berita terbaru: DPP Golkar Gelar Diskusi dalam Menyusun Strategi serta Program Pemenangan Pemilu 2019

Selain itu, Mirwan merasa betul-betul penting bagi partai berlambang pohon beringin itu untuk memilih orang-orang yang mempunyai integritas pengabdian, skill keunggulan teruji dan memadai untuk didudukkan di etalase kritis alat kelengkapan DPR/MPR di senayan.

Disini Mirwan berpegant teguh untuk mengembalikan pedoman keseriusan dan janji partai Golkar sebelum-belumnya, dan mengembalikan kepercayaan rakyat.

“Saatnya Golkar menatap masa depan dengan jiwa dan raga bersih, wajah baru yang tak pernah dicatat oleh publik sebagai orang-orang yang tercela,” katanya.

Apakah masih juga betah tinggal di kawah bejana saling memanah dan lupa kalau publik diluar menunggu keberpihakan, pendampingan dan perhatian-perhatian politik.

“Kita tunggu hasil pleno hari ini. Mau menuju kemana jiwa dan raga partai golkar membawa bangsa dan negara Indonesia,” ujarnya.

Butuh peralatan memanah kualitas bagus? Anda dapat membelinya disini: http://master-archery.com/