Jakarta. Bentuk Lembaga Pemantapan Pancasila, Golkar apresiasi langkah Presiden Joko Widodo. Untuk mengapresiasikan langkah Presiden Joko Widodo, Partai Golakr melakukan pembentukan Lembaga Pemantapan Pancasila. Lembaga tersebut nantinya diharapkan dapat membangkitkan semangat dan cita-cita luhur para founding fathers yang termaktub dalam Pancasila.

Bentuk Lembaga Pemantapan Pancasila, Golkar apresiasi langkah Presiden Joko Widodo
Bentuk Lembaga Pemantapan Pancasila, Golkar apresiasi langkah Presiden Joko Widodo

“Momen pembentukan Lembaga Pemantapan Pancasila ini dinilai tepat oleh Partai Golkar. Situasi sosial politik di negara kita akhir-akhir ini menggambarkan bahwa kita seakan-akan terpecah belah, saling curiga, bahkan saling membenci,” ujar Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dalam siaran pers.

Setnov menjelaskan, dengan memantapkan nilai-nilai Pancasila sebagai gaya hidup, bisa mewujudkan manusia Indonesia yang berketuhanan, beradab, dan dalam kebhinekaan, mengutamakan musyawarah mufakat, serta mewujudkan keadilan sosial.

“Bagi Partai Golkar, Pancasila tidak boleh dijadikan hanya slogan semata. Namun juga harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai yang terkandung dalam butir-butir Pancasila harus bisa diterapkan menjadi pola hidup sehari-hari masyarakat Indonesia,” ujar Setnov.

Ketua DPR itu menegaskan, Pancasila dengan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya dapat menjadi contoh peradaban baru bagi dunia yang lebih baik di abad-21 ini. “Kita punya Pancasila, yang jika norma dan nilainya diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara akan dapat menjadikan Indonesia sebagai pusat peradaban baru dunia,” ujar Setnov.

Novanto meyakini, dengan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam setiap sendi kehidupan akan membuat Indonesia memiliki fondasi yang kokoh dalam menghadapi berbagai permasalahan bangsa dan negara. “Implementasi nilai-nilai Pancasila yang menyentuh seluruh aspek kehidupan juga akan menjadi benteng dan filter dari arus negatif globalisasi, perkembangan teknologi maupun media sosial,” ujar Setnov.

Senov Menegaskan lagi bahwa pemantapan dan internalisasi nilai-nilai Pancasila yang mulai luntur akan sangat mendesak bagi peningkatan rasa nasionalisme dan kebangsaan. Sosialisasi dan pemantapan juga penting bagi generasi muda yang mulai jauh dari nilai-nilai luhur Pancasila.

“Partai Golkar siap memberi masukan, saran, kritik, dan juga siap ikut serta dalam mengimplementasikannya,” katanya.

Demikian Berita Golkar hari ini.

Sumber

Jakarta. Golkar Selenggarakan Workshop Nasional Untuk Sekolah Legislatif. Workshop Nasional tersebut diselenggarakan oleh Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar, anggota DPRD Propinsi dan DPRD Kabupaten Kota. Acara yang berlangsung pada 13-15 Desember 2016 di Hotel Redtop Pacenongan Jakarta itu diikuti 820 peserta dari seluruh Indonesia.

Golkar Selenggarakan Workshop Nasional Untuk Sekolah Legislatif
Golkar Selenggarakan Workshop Nasional Untuk Sekolah Legislatif

Setya Novanto atau Ketua Umum DPP Partai Golkar menjelaskan, para anggota Fraksi Partai Golkar DPRD merupakan ujung tombak partai dalam memajukan dan memenangkan Golkar dalam setiap pemilu.

Oleh karena itu, anggota DPRD dihimbaukan agar terus mengasah ketajaman wawasan dan pengetahuannya serta meningkatkan kemampuan dan ketrampilannya supaya dapat menjalakan tugas dan fungsinya dengan baik, apakah fungsi legislasi, fungsi anggaran maupun fungsi pengawasan.

“DPRD merupakan kepanjangan tangan partai. Mereka merupakan panglima-panglima partai yang siap memenangkan partai dan menjadi ujung tombak di lapangan,” kata Novanto dalam siaran pers yang diterima.

Dibidang legislasi, Novanto menekankan pentingnya memperhatikan kualitas dalam pembuatan Perda. Dia mencontohkan buruknya kualitas Perda-perda yg direvisi oleh pemerintah pusat, seperti 3143 Perda yang tidak pro investasi dan menghambat perekonomian di daerah.

“Kader-kader Golkar harus mampu membuat Perda yang berkualitas untuk kemajuan pembangunan di daerah.
Di bidang anggaran, program-program pro rakyat harus diutamakan. Seperti program pengentasan kemiskinan, pemberdayaan UMKM, perbaikan pelayanan kesehatan dan pendidikan, serta perbaikan infrastruktur dasar untuk rakyat miskin,” katanya.

Novanto juga memberikan apresiasi kepada Fraksi Partai Golkar DPR yang telah berjuang meningkatkan transfer dana ke daerah menjadi Rp749 triliun (36,8 %). Ini menunjukkan besarnya perhatian Golkar terhadap desentralisasi dan pembangunan Indonesia dari pinggiran sesuai semangat Nawa Cita dan membangun Indonesia dari desa dalam Visi Negara Kesejahteraan 2045.

Ketua Umum Golkar tersebut meminta agar dana Desa yang mencapai 60 triliun benar-benar diawasi supaya tepat sasaran dan dipastikan tidak ada penyimpangan. Sehingga bisa membawa kemajuan dan kemakmuran bagi masyarakat desa.

Terlebihnya Acara yang diselenggarakan tersebut dihadiri Ketua Dewan Pembina, Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pakar, Agung Laksono, dan Wakil Ketua Pertimbangan, Akbar Tanjung.

Ketua Bidang Hubungan Legislatif, Eksekutif dan Lembaga Politik DPP Golkar Yahya Zaini mengatakan Golkar akan membuat Sekolah Legislatif untuk meningkatkan kompetensi, kapasitas dan kapabilitas kader-kadernya di lembaga legislatif, sehingga bisa membangun citra yang positif bagi keberadaan Golkar di tengah-tengah masyarakat.

Golkar harus serius menyiapkan kader-kadernya untuk menjadi anggota legislatif daerah yang profesional dan handal, karena tantangan yang dihadapi semakin berat dan kian kompetitif.

Novanto menyambut baik pembentukan Sekolah Legislatif tersebut karena akan memperkuat kelembagaan Partai Golkar sebagai pilar utama demokrasi.

Demikian Berita Golkar hari ini.

Sumber

Jakarta. Golkar Tawarkan Kerja Sama dan Dukungan Dalam Pembangunan Infrastruktur. Seperti yang diketahui, Ketum Partai Golkar atau Setya Novanto menyampaikan, untuk pentingnya kerja sama dan pembangunan ekonomi dalam menumbuhkan kesejahteraan rakyat. Terlebihnya, yang di maksud adalah Pembangunan ekonomi ditekankan pada pembangunan infrastruktur.

Golkar Tawarkan Kerja Sama dan Dukungan Dalam Pembangunan Infrastruktur
Golkar Tawarkan Kerja Sama dan Dukungan Dalam Pembangunan Infrastruktur

Tidak hanya itu, Saat itu Setya Novanto menjadi pembicara bersama mantan Presiden Polandia Bronislaw Komorowski dalam sesi yang membahas tentang pentingnya peran partai politik dalam pembangunan ekonomi dunia di Chongqing, China, Jumat 14 Oktober 2016. Golkar menjadi salah satu undangan dalam pertemuan bersama dengan 50 partai dunia yang diselenggarakan oleh Partai Komunis China itu.

Setnov menyoroti program Pemerintah China, One Belt One Road atau OBOR, yang melibatkan 65 negara, 4,4 milyar penduduk dunia, dan 40% GDP dunia itu. Melalui program ini China berkomitmen untuk membangun perekonomian, kerja sama budaya, hubungan orang per orang di negara-negara yang dilalui oleh jalur sutra. Golkar sebagai partai politik yang menjadi mitra pemerintah, menyambut baik program tersebut.

“Saya menawarkan kerja sama dan dukungan dalam pembangunan infrastruktur. Hal ini sejalan dengan program pemerintahan Jokowi yang sedang fokus dalam pembangunan ekonomi, khususnya bidang infrastruktur,” ujar Setnov melalui keterangan tertulis.

Jika banyak infrastruktur yang dibangun, maka diharapkan sentra ekonomi baru akan tumbuh, kata Setnov.

Pembangunan infrastruktur akan membuka daerah dari keterbelakangan atau terisolasi. Dan inilah awal dari bangkitnya perekonomian di daerah tersebut.

“Penting bagi Indonesia dan China untuk membangun kemitraan strategis yang dapat memberikan kontribusi positif dalam hubungan kedua negara,” kata dia.

Golkar menyampaikan pesan agar tenaga kerja Indonesia dilibatkan dalam pembangunan infrastruktur. Namun demikian, jangan sampai tenaga tidak terampil dikirim dan akhirnya meminggirkan tenaga kerja di negeri sendiri.

“Walau bagaimanapun kita tetap harus memprioritaskan anak bangsa sendiri. Masuknya investor dari China, jangan sampai mengganggu kepentingan nasional,” ujarnya Setnov ditambahkan.

Dalam acara itu, Novanto didampingi Ketua Bidang Kebudayaan Tantowi Yahya, Bendahara Umum Golkar Robert Kardinal, dan Ketua Kordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Roemkono.

demikian Berita Goglkar hari ini.

Sumber

Jakarta. Setnov Yakin Partainya Bikin Pemerintahan Makin Kondusif. Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto, yakin dukungan partainya ke pemerintahan Presiden Joko Widodo membuat suasana perpolitikan semakin kondusif. Novanto menegaskan komitmennya mendukung pemerintahan saat ini.

Setnov Yakin Partainya Bikin Pemerintahan Makin Kondusif
Setnov Yakin Partainya Bikin Pemerintahan Makin Kondusif

“Pemerintah ini perlu suasana iklim yang baik,” kata Novanto, di Istana Negara, Jakarta, Selasa, 24 Mei 2016.
Menurut Novanto, saat ini Golkar akan fokus membentuk kepengurusan dulu. Apabila persoalan internal tuntas maka mereka bisa segera mengalihkan ke masalah bangsa.

“Kami sebagai Partai Golkar visi kenegaraan itu benar-benar menunjukkan kesamaan dengan pemerintah,” katanya lagi.
Novanto juga berharap dukungan Partai Golkar ke pemerintah membuat iklim investasi berjalan baik. Sehingga perekonomian bisa lebih baik.

“Kami harapkan bisa memberikan suatu kenyammanan bagi bangsa dan tentu kami harapkan dukungan pada pemerintah itu, dan pada partai-partai yang lain,” tutur dia.

Setya dan beberapa pengurus inti Golkar menemui Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa 24 Mei 2016. Turut ikut dalam pertemuan itu antara lain Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie, Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, Bendahara Umum Partai Golkar Robert Joppe Kardinal, dan Juru Bicara Partai Golkar, Nurul Arifin.

Demikian Berita Golkar hari ini.

Sumber